Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan bangga menyelenggarakan final Olimpiade Sains Muslim Indonesia (KOSSMI) 2024, sebuah ajang kompetisi yang bertujuan untuk mengasah kemampuan ilmiah siswa Muslim dari berbagai sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA se-derajat seluruh indonesia. Acara ini berlangsung di F-MIPA UGM lantai 7 dan dihadiri oleh peserta finalis dari berbagai daerah.
Kompetisi KOSSMI mencakup berbagai cabang ilmu pengetahuan, seperti Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, dan Informatika. Setiap peserta ditantang untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam mengerjakan soal-soal yang telah disiapkan oleh tim ahli.
Salah satu peserta, Faizal Mahfuz Yuslim, siswa kelas 6 dari SDIT Adzkia mengungkapkan rasa antusiasnya. "Ini adalah kesempatan luar biasa untuk bertemu dengan teman-teman dari berbagai daerah yang memiliki minat yang sama dalam sains. Kami bisa saling bertukar ide dan belajar satu sama lain, dan yang terpenting kami bisa seru-seruan bareng dari Padang," kata Faiz
Ustadzah Chici selaku pendamping kontingen SDIT Adzkia Sumbar menyebutkan bahwa, Tujuan dari Olimpiade ini tidak hanya untuk mencari pemenang, tetapi juga untuk memotivasi siswa Muslim agar lebih berprestasi dalam bidang sains. "Kami ingin menginspirasi generasi muda Muslim untuk mengejar karir di bidang sains dan teknologi. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan memperkuat jaringan antar siswa
Pada penutupan acara, dewan juri yang terdiri dari para akademisi dan profesional di bidang sains akan mengumumkan pemenang dari setiap kategori. Pemenang akan menerima medali, sertifikat, dan hadiah berupa beasiswa serta kesempatan untuk mengikuti program pengembangan ilmiah di tingkat nasional maupun internasional.
Dari sepuluh finalis utusan kontingen SDIT Adzkia Sumbar, setelah melalui perjuangan yang sangat berat, tiga di antaranya berhasil meraih Honorable Mention, adapun siswa yang beruntung diantaranya adalah Bintang Naraya Persada kategori IPA level 02, Shaqueena Hanifa Azzahra Kategori IPA level 0, Shakira Nayla El Hamidi MTK level 2. Ketiganya berhak mendapatkan sertifikat, medali, dan tabanas, sedangkan para finalis lainnya yang ikut berjuang juga turut mendapatkan penghargaan berupa sertifikat dan medali.
Olimpiade Sains Muslim (Kossmi 2024) di UGM menjadi bukti nyata bahwa semangat dan kemampuan ilmiah siswa Muslim Indonesia sangat tinggi. Acara ini juga menunjukkan komitmen UGM dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di kalangan generasi muda Muslim.